The Story of Choco Field


Choco Field? Apaan sih tuh? Lapangan coklat?
Bukan coy, ini nama band gue yang baru. Ini salah satu alesan kenapa gue nggak ngeblog lama baget. Ya selain gue sibuk sama kerjaan juga sih. Buat yang belum tau, gue kerja di perusahaan makanan besar di Indonesia. Yang kalo iklan slogannya gini, “Satu lagi dari ????” sengaja gue kasih tanda tanya. Kalo gue bilang Mayora, nanti gue disangka iklan gimana hayo?
Ini foto dua formasi band Choco field:
Choco Field vocal by Ines
Choco Field vocal by Sitra


Gue ketemu personil band gue juga karena gue kerja di sana. Oke, langsung aja deh, sekarang gue mau cerita singakat gimana terbentuknya band ini.
Awalnya, gue dan dua orang temen gue, Ardha dan Ines iseng-iseng mau ngejam di studio band. Hari minggu kita coba latihan di studio daerah tangerang. Dengan formasi Ardha di gitar, Ines gitar vocal, dan gue galau karena kelamaan jomblo. Eh maaf-maaf, gue malah curhat. Tapi jomlo lama itu gak enak loh! Sakitnya tuh disini (tunjuk jok belakang motor yang selalu kosong)! Iya gue sering naek motor sendiri. Tapi kadang ada yang numpang, ibu-ibu, dijalan, pas turun ngasih gue duit, yaudah gue ambil aja. Gue disangka tukang ojek. Gue mau pergi, malah ditahan. Katanya kembaliannya belum.
Ada lagi, cewe cantik nyamperin gue.
“Bang kedepan berapa?” kata cewe itu.
“Saya bukan tukang ojek mbak!” Jawab gue rada kesel.
“Yaudah saya bayar 50ribu deh, saya lagi buru-buru nih!”
“Okelah jadi!” Jawab gue penuh semangat, yang penting dapet duit.
Eh lupa, kok malah nyeritain gue ya. Okelah lanjut lagi ke Choco Field. Saat itu gue nyoba maen drum. Gue bosen maen gitar terus. Dan ternyata gue gagal, gue kaga bisa maen drum. Tapi gue gak mau nyerah, gue nyoba lagi, tapi alat musik lain, hehehe. Gue nyoba main bass, dan hasilnya sama aja, gue tetep kaga bisa. Tapi gue ada chemistry sama alat musik yang satu itu, gue mulai jatuh cinta, akhirnya gue pacaran sama bass itu. Eh gak ding. Maksud gue, gue jadi memperdalam alat musik itu. Ya, gue mulai seneng main alat musik itu.
Saat latihan kedua, ada satu temen kita lagi ikut. Vita, dia di drum. Jarang-jarang kan cewe maen drum. Pasti yang jadi cowonya dipukul terus tuh, hatinya tapi #Eaaaa. Akhirnya formasi band kita sudah lengkap. Awalnya gue dan Ardha gak yakin kalo Vita bakal tetep sama kita, dia mainnya udah lumayan jago. Nah kita kan masih belajar. Tapi ternyata dugaan kita salah, dia terus tetep sama kita.
Kita berempat sering ngejam bareng, hingga beberapa bulan ada anak baru di tempat kita kerja. Habiby, cowo Madura ini akhirnya gabung dengan band kita. Dia di gitar melody. Dan akhirnya ines jadi fokus di vokal.
Setelah hampir sebulan kita latihan. walaupun personil sudah lengkap, tapi masih ada yang kurang. iya, nama band sudah sekian lama band kita latihan, tapi kita belum punya nama. akhirnya kita mengusulkan nama-nama dan arti dari nama itu. akhirnya terpilihlah nama Larcenciel dari Ardha. Beberapa lama kita pakai nama itu, tapi ternyata ada beberapa info, nama itu sama dengan nama band rock Jepang. Awalnya susah untuk kita move on dari nama itu. Tapi dengan terpaksa kita harus ganti nama karena kita akan ikut acara band di tempat kita kerja. Tapi beberapa hari sebelum pengumuman adanya acara. Ines resign dari tempat kerja, karena mau fokus kuliah. Awalnya kita dapet info bahwa Ines boleh ikut walaupun sudah resign. Kita coba latihan lagu yang akan kita bawakan saat acara itu. Panitia memberikan jatah dua lagu. Satu lagu wajib, dan satu lagu bebas. Lagu wajibnya “Mayora to be number one” dan untuk lagu wajib, kita memilih lagu ciptaan kita sendiri, sekalian promosi, judulnya, “Jatuh Cinta Padanya” lagunya itu tentang seseorang yang jatuh cinta diam-diam, dan berharap orang yang dia cinta menjadi miliknya.
Kita masih memikirkan nama baru untuk band kita. Gue dan Vita melihat nama produk biscuit baru dari tempat kita kerja. Chocolate filled.
“Gimana kalo namanya chocolate filled aja?” kata gue ke vita.
“Choco Field aja.”
Akhirnya setelah mendekati, dan untuk pendaftaran kita pake nama Choco Field. Kenapa fillednya jadi field. Itu karena kita semua kerja dibagian QC Field. Pada saat teknikal meeting, kita mendengar bahwa selain orang yang kerja di tempat kita, gak boleh ikutan. Ya itu artinya, Ines nggak bisa ikut dalam acara ini. Awalnya kita memutuskan untuk mundur dalam acara itu. Tapi Pak Nugie, selaku panitia, menyarankan kita untuk tetap ikut dalam acara tersebut, dengan cara mencari orang untuk menggantikan Ines sementara di vokal. Dan Pak Nugie, menawarkan Sitra untuk menggantikan Ines. Katanya, “Walaupun nggak menang juga nggak apa-apa, yang penting mencoba tampil.” Dengan pikir panjang, berbicara antara personil, dan berbicara dengan Ines. Akhirnya kita di bantu sitra untuk tetap tampil. Dalam waktu kurang dari dua minggu kita mencoba menyesuaikan lagu, nada dan lainnya.
Akhirnya hari H pun tiba, kita didukung oleh orang-orang terdekat kita, sesama rekan QC, Unit Head, bahkan Section Head, ibu Warni pun mendukung kita. Ini kali pertamanya band kita tampil dimuka umum. Dan kali pertamanya untuk Ardha dan Sitra untuk tampil. Dan kali pertamanya gue untuk sekian tahun baru tampil lagi, dengan alat yang baru gue pelajari. Biasanya gue di gitar, tapi sekarang gue move on ke Bass.
Dan pada acara itu nggak di sangka-sangka ternyata kita mendapat juara ketiga. Ya mungkin inilah sebuah awal untuk perjalanan band kita. Dan selanjutnya kita harus berjuang, untuk membuat musik yang bisa membuat orang-orang di bumi ini menjadi terhibur. Ya, kita harus berjuang.dalam acara tersebut kami mendapatkan juara ketiga. lumayanlah untuk band yang baru tampil ini.
Oke, untuk yang ingin mendengarkan lagu kita bisa download. Tinggal klik aja kok. Tapi maaf kualitas suaranya masih jelek, maklumlah itu rekaman saat kita lagi latihan. Kita belum sempet untuk Tracking. Karena masih mencari-cari musik yang pas, agar saat didengar orang, menjadi ter hibur. Oke langsung aja deh.




dan yang ingin meihat video saat kita perfom, ini videonya.. 


 
Support : Creating Website | ulwannn Template | Mas Template
Copyright © 2014. Sebuah Kisah Mahasiswa Galau - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger